haru biru mnyeringai dari luas alam yg entah bersahabat atau sebaliknya, dimana aku dan kaum ku tertunduk malu akan dosa-dosaku yang menyelimuti darah & jiwaku menggigil tubuhku saat memandang alam yang seolah tak menyukai jamahan manusia yang selalu kotor & akan terus bertindak kotor..apabila alam ini mampu berucap, mungkin kita takan pernah diizinkan menginjak-injaknya..
tak pernah aku berfikir apakah akan murka alam ini ketika aku hanya diam melihat saudara-saudaraku menganggap bahwa alam hanya tempat singgah manusia dan hanya untuk dinikmati bukan memeliharanya..aku tertunduk malu saat alam murka dengan membabibuta mengeluarkan amarahnya.apa yang bisa aku & saudara-saudaraku perbuat, ketika menghadapi murka sang alam dan menghadapi Sang khaliq diawali murkanya alam ini ? hanya diam dan diam naluri iblis tak membuatku berani menghadapi kemarahan Tuhan.
bahwasanya hidup ini singkat,bahwasanya hidup ini bukan sekedar dijalani,bahwasanya semua yang terjadi dalam hidup ini bukan sekedar saling mencintai tetapi juga saling menghargai
Jumat, 28 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)


.jpg)


Tidak ada komentar:
Posting Komentar